Blog Content

Home – Blog Content

Bagaimana Penggunaan AI dalam Pendidikan dan Pekerjaan: Kunjungan dan Diskusi BRIN bersama APAII

Di tengah laju cepat transformasi digital nasional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengambil langkah strategis dengan mengunjungi Asosiasi Pengguna AI Indonesia (APAII). Pertemuan ini bukan sekadar kunjungan seremonial, melainkan dialog terbuka yang menandai upaya pemerintah untuk lebih dekat dengan komunitas pengguna teknologi kecerdasan buatan (AI). Dalam rangka memahami dampak nyata dan tantangan di lapangan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melakukan kunjungan strategis ke Asosiasi Pengguna AI Indonesia (APAII).

Pertemuan ini menjadi ruang dialog terbuka yang langka antara lembaga negara dan komunitas pengguna AI lintas sektor. Fokus utamanya: bagaimana AI seharusnya diadopsi secara etis, adil, dan relevan—terutama dalam konteks pendidikan dan dunia kerja.

AI dalam Pendidikan: Peluang Besar, Tantangan Nyata

Dalam diskusi, BRIN dan APAII mengangkat isu penting soal bagaimana AI bisa menjadi alat bantu dalam proses belajar-mengajar, bukan pengganti guru.

Beberapa pemanfaatan yang dibahas:

  • Pembelajaran adaptif berbasis AI, yang menyesuaikan materi dengan kecepatan dan gaya belajar siswa.

  • Asisten virtual untuk membantu guru dalam menilai tugas, menyusun materi, dan memberikan feedback otomatis.

  • Peningkatan literasi digital, agar siswa tidak hanya menggunakan AI, tetapi juga memahami cara kerjanya.

Namun, muncul pula tantangan besar:

  • Ketimpangan akses terhadap infrastruktur teknologi di daerah.

  • Minimnya pelatihan bagi pendidik untuk mengintegrasikan AI dalam kurikulum.

  • Belum adanya panduan nasional yang jelas tentang batasan dan etika penggunaan AI di sekolah.

AI dalam Dunia Kerja: Transformasi Tanpa Menggantikan Manusia

Diskusi juga menyoroti bagaimana AI berperan di dunia kerja—dari sektor industri hingga layanan publik. APAII menekankan bahwa AI bukan musuh bagi tenaga kerja, tapi alat untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan inovasi.

Contoh implementasi:

  • Otomatisasi proses administratif yang repetitif.

  • Sistem rekrutmen berbasis AI untuk menyaring kandidat dengan lebih cepat dan adil.

  • Pelatihan SDM berbasis simulasi AI, yang mempercepat proses peningkatan skill.

Namun, transformasi ini butuh pendampingan. BRIN mencatat bahwa SDM Indonesia perlu disiapkan dengan pelatihan terstruktur, sertifikasi kompetensi, serta ekosistem kerja yang memberi ruang kolaborasi antara manusia dan mesin.

Kolaborasi BRIN–APAII: Dari Dialog ke Aksi

Kunjungan ini bukan hanya pertemuan biasa. BRIN secara terbuka menyampaikan komitmennya untuk menyerap masukan dari komunitas pengguna AI seperti APAII.

Beberapa langkah konkret yang dibahas:

  • Mendorong kurikulum AI masuk ke pendidikan menengah.

  • Merumuskan standar kompetensi nasional bidang AI.

  • Memperluas akses pelatihan dan sertifikasi AI berbasis kebutuhan industri.

APAII sendiri siap mendampingi dan memberi data lapangan agar kebijakan yang disusun pemerintah tidak hanya relevan di atas kertas, tapi juga nyata manfaatnya di masyarakat.

Penutup: Masa Depan AI Harus Dibentuk Bersama

Pertemuan antara BRIN dan APAII adalah bukti bahwa pengembangan AI tidak bisa dilakukan dalam ruang tertutup. Butuh dialog terbuka, kolaborasi multisektor, dan keberanian mendengar suara pengguna—baik dari guru, siswa, hingga pekerja industri.

AI di masa depan bukan tentang menggantikan manusia, tetapi memberdayakan manusia. Dan momen seperti ini, di mana negara dan komunitas duduk bersama, adalah langkah penting menuju masa depan teknologi yang lebih inklusif dan berkeadilan.

Baca Juga :

Standar Kompetensi AI Akan Diubah? KOMDIGI Undang APAII untuk Bahas Bersama

Popular Articles

Most Recent Posts

  • All Post
  • AI
  • AI untuk Analisis Data
  • AI untuk Bisnis dan Produktivitas
  • AI untuk Desain dan Kreativitas
  • Ai Untuk Industri
  • AI untuk Keamanan dan Cybersecurity
  • AI untuk Kesehatan
  • AI untuk Konten Digital
  • AI untuk Marketing dan SEO
  • Ai Untuk Pendidikan
  • Ai Untuk Startup
  • AI untuk Teknologi dan Inovasi
  • Digital
  • Event
  • Marketing
  • Uncategorized
Alamat

One Pacific Place Jl. Jenderal Sudirman Kav.52-53 Lt 15 Senayan Kebayoran Baru Jakarta Selatan

No Wa: 62 811-1913-553

Services

FAQ's

Privacy Policy

Terms & Condition

Team

Contact Us

Services

FAQ's

Terms & Condition

Team

Contact Us

© 2024 Created with asosiasi.ai